Thursday, June 08, 2006

Kek dan kesedaran akan hari tua

Semalam dalam saya keterseorangan menunggu waktu yang sesuai untuk terlena sempat saya membaca sedikit isi buku pemberian Nobeat yang digantikan dengan kaset band marjinal tempoh hari sambil-sambil menunggu kalau-kalau ada kawan-kawan yang mengucapkan selamat hari jadi pada saya, bukan apa,ini disebabkan pengalaman tahun lalu, ada kawan-kawan yang ingat tarikh hari lahir saya dan mereka mengirim sms selamat hari lahir buat saya, seingat saya itulah pengalaman pertama saya menerima ucapan selamat hari jadi dari kawan-kawan, bukan juga saya mengharap tapi kalau ada harus saya reply smsnya sekurang-kurangnya berterima kasih atas ucapan itu sebagai tanda penghargaan saya kepada mereka sebagaimana mereka menghargai saya.

Penantian saya sudah sampai ke pukul satu pagi lebih waktu itu, tidak ada sms apatah lagi surat layang, dan waktu tidur sudahpun melambai-lambai sebagai tanda yang ruang bilik saya harus segera digelapkan dan mata saya harus dilelapkan, nanti terlajak pulak besok nak pegi kerja.

Pagi ini saya bangun dengan penuh pertanyaan, kecelaruan dan kemalasan, Tapi dengan sedikit harapan saya akhirnya sedia untuk melangkah lagi pergi ke tempat kerja. Di office hampir pukul satu tengahari saya diraikan dengan sebuah kek yang saya kurang pasti apa rasanya, tapi krimnya berwarna putih, ada kepingan-kepingan cokelat ditepinya, lilinya saya tiup sejurus lagu berakhir. Kecelaruan pagi tadi datang lagi tapi kali ini bercampur dengan kebingungan, rasa haru dan saya pasti ada lagi perasaan lain yang tidak sempat saya layan waktu itu sebab waktu agak terhad haha. Tidak pernah dalam sejarah hidup saya di raikan begini, sejurus saya sedar seperti sediakala, saya berterima kasih pada kawan-kawan saya. Saya amat hargai semua ini.